Tanggal : _________________
IPS (KD 3.4 dan 4.4)
Upaya Bangsa Indonesia Meningkatkan Kesejahteraan Rakyat
pada Awal Masa Kemerdekaan Indonesia
Pada awal kemerdekaan, keadaan ekonomi Indonesia sangat kacau. Keadaan ini disebabkan oleh menurunnya nilai mata uang akibat peredaran mata uang Jepang yang tidak terkendali sehingga memicu inflasi tinggi (hiperintasi). Keadaan tersebut diperparah lagi oleh blokade ekonomi yang dilakukan Belanda, dan kekosongan kas negara. Berbagai upaya dilakukan oleh pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pemerintah mengeluarkan beberapa upaya berupa kebijakan untuk mengatasi permasalahn ekonomi di Indonesia.
Upaya-upaya pemerintah untuk mengatasi kekacauan ekonomi sebagai berikut :
1. Pinjaman Nasional
Dilaksanakan oleh Menteri Keuangan (Surachman) dengan
persetujuan BP-KNIP. Untuk mendukung program tersebut
maka dibuat Bank Tabungan Pos, Bank ini berguna untuk
penyaluran pinjaman nasional untuk meningkatkan
kepercayaan masyarakat Indonesia kepada pemerintah.
2. Konferensi Ekonomi
Tujuannya untuk memperoleh kesepakatan yang bulat dalam
menanggulangi masalah-masalah ekonomi yang mendesak.
3. Pembentukan Badan Perancang Ekonomi (Planning Board)
Insiatif Menteri Kemakmuran,dr. A.K. Gani
Tanggal 19 Januari 1947
Sebagai badan tetap yang bertugas membuat rencana
pembangunan ekonomi untuk jangka 2 tahun sampai 3
tahun.
4. Rencana Kasimo (Kasimo Plan)
Dicetuskan oleh Menteri Persediaan Badan Makanan,
I.J.Kasimo. Rencana Produksi Tiga tahun (1948-1950).
Bertujuan meningkatkan produksi pangan dan mencapai
swasembada pangan.
Pokok-pokok Kasimo Plan meliputi beberapa aspek berikut :
a. Perluasan kebun bibit dan padu unggul
b. pencegahan penyembelihan hewan pertanian
c. peneneman kembali tanah kosong
d. Pemindahan penduduk (transmigrasi) 20 juta jiwa ke
Sumatera dalam jangka waktu 10-15 tahun.
5. Persatuan Tenaga Ekonomi (PTE)
Di pimpim B.R. Motik. Terbentuk pada September 1945.
Tujuannya untuk menggiatkan kembali partisipasi pengusaha
swasta, agar pengusaha swasta memperkuat persatuan dan
mengembangkan perekonomian nasional, serta menggalang
dan melenyapkan individualisme di kalangan organisasi
pedagang sehingga dapat memperkokoh ketahanan ekonomi
bangsa Indonesia.
6. Oeng Repoeblik Indonesia (ORI)
Melarang digunakan mata uang NICA dan yang lainnya serta hanya boleh menggunakan Oeng Repoblik Indonesia (ORI) dikeluarkan Pemerintah Republik Indonesia berdasarkan UU No.17 tahun 1946 yang dikeluarkan pada tanggal 1 Oktober 1946.
7. Rekonstruksi dan Rasionalisme Angkatan Perang (Rera) 1948
Bertujuan untuk mengurangi beban negara dalam bidang ekonomi. Selain meningkatkan efisiensi. Resionalisme meliputi penyempurnaan administrasi negara angkatan perang dan aparat ekonomi.
Penilaian Harian
Kerjakan tugas berikut ini!
1. Pemerintah mengadakan Konferensi Ekonomi yang dipimpin oleh ...
2. Untuk menunjang program pinjaman nasional pada awal kemerdekaan
membentuk ...
3. Bagaimana keadaan ekonomi Indonesia pada masa awal kemerdekaan ?
Apa penyebabnya?
4. Deskripsikan upaya pemerintah daam mengatasi masalah
ekonomi pada masa awal kemerdekaan melalui konferensi
ekonomi?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar