Selasa, 21 Juli 2020

Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat ASEAN

Kondisi Sosial Budaya Negara-Negara ASEAN


Masyarakat negara-negara ASEAN memiliki kehidupan sosial budaya yang unik.
Kamu dapat mempelajarinya dengan membaca teks berikut.

INDONESIA

Penduduk Indonesia bekerja pada sektor agraris sesuai dengan potensi sumber
daya alam.Suku bangsa di Indonesia antara lain Jawa, Sunda, Batak, Nias, Dayak,
dan Asmat.Setiap suku bangsa memiliki adat istiadat berbeda-beda. Krsamaan
nilai adat istiadatIndonesia adalah sikap kekeluargaan.

BRUNEI DARUSSALAM

                                                                                                          
Kampung Ayer adalah desa terapung di Brunei Darussalam. Tahun 1400
Kampung Ayer sempat menjadi pusat pemerintahan. Saat ini banyak
penduduknya yang memiliki perahupribadi dan disimpan di bawah rumah
apung mereka.

Budaya Brunei banyak dipengaruhi oleh ajaran Islam. Mayoritas penduduknya
adalah orang Melayu.Kata "Brunei" berasal dari kata "Nah Baru" yang diucapkan
oleh AwangAlak Betatar, penemu negara ini. Kata "Darussalam" berarti "Tempat
yang Damai" atauRumah Keamanan". Dalam percakapan, menunjukkan dengan
jari telunjuk diangga kasar.Secara tradisional, orang Brunei tidak berjabat tangan
dengan lawan jenis. Melepaskansepatu adalah kebiasaan umum orang Brunei
sebelumnya.Penduduk Brunei Darussalam terdiri atas keturunan Melayu dan T
ionghoa serta suku Dayak, Kalimantan. Lebih dari 60% penduduk
Brunei Darussalam memeluk agamaislam. Brunei Darussalam memiliki desa
terapung terbesar di dunia adalah Kampung Ayer.

MALAYSIA
Patung Dewa Murungga di Malaysia merupakan patung berukuran 42,7 meter.
Patung ini terletak di Batu Caves, gua yang merupakan salah satu kuil Hindu
di luar India yang paling populer, yang didedikasikan untuk Dewa Marungga.

Malaysia memiliki kota yang bernama George Town, yaitu kota yang terdaftar
dalam UNESCO World Heritage. Kota ini terletak di Pulau Penang. George Town
adalah kota yang memiliki ragam jenis budaya. Banyak gedung peninggalan masa
Eropa dan bangunan bernuansa Melayu Tionghoa. Tiga kaum utama di Malaysia
adalah Melayu, Cina dan India. Musik Tradisional banyak dipengaruhi oleh budaya
Cina, Islam, India dan Indonesia. Makanan khasnya adalah nasi lemak.

FILIPINA
Penduduk Filipina terdiri atas orang Filipino (80%) yaitu campuran orang Aborigin,
Taiwan, dan Tiongkok Selatan. Etnik lain adalah Tionghoa, Mestizo, Eropa, Amerika
dan Negrito (keturunan penduduk asli). Budaya masyarakat Filipina merupakan hasil perpaduan antara budaya barat dan budaya timur. Tagalog menjadi bahasa utama
di Filipina. Salah satu tarian adat Filipina adalah Tinikling.

Budaya Filipina merupakan hasil perpaduan antara budaya barat dan timur. K
ehidupan budayanya dipengaruhi oleh budaya Melayu, Cina dan Spanyol.
'Po' dan 'opo' adalah sebutan orang Filipina terhadap orang yang lebih tua.
Mereka memanggilnya dengan menggunakan kata-kata seperti "Kuya".  "Ate",
"Manong" atau Manang" yang menunjukkan rasa penghormatan. Jabat tangan
adalah bentuk salam yang paling sering dijumpai di Filipina.

Tarian Tinikling merupakan tarian masyarakat Filipina. Tarian ini menceritakan
tentang burung Tinikling yang berjalan melompat menghindari perangkap
bambu petani padi.


KAMBOJA


Penduduk Kamboja terdiri dari 90% orang Kmer, 5% keturunan Tionghoa,
dan sisanya keturunan Vietnam. Orang Kkmer mengenakan syal kotak-kotak
yang disebut Krama. Pria dan wanita Khmer mengenakan bandul Budha
pada kalungnya yang dipercaya dapat mengusir roh jahat dan membawa
keberuntungan.

Banyak candi di Kamboja terbuat dari batu. Dewa-dewa dari agama Hindu
dan Budha terukir pada tembok. Tari Apsara lahir pada 2000 tahun lalu.
Relief tarian banyak ditemukan dibangunan-bangunan keagamaan di Kamboja.
Makanan terkenal Kamboja adalah Chha yang berarti tumisan.


MYANMAR







Sekitar 68% penduduk Myanmar adalah orang Burma. Sementara itu, sisanya
adalah etnik Karen, Shan, Arakan/Rakhine, Chin, Mon, dan Indian. Mayoritas
penduduk Myanmar (89%) memeluk agama Budha. Oleh karena itu,
di Myanmar dijumpai banyak Pagoda. Masyarakat Myanmar memiliki pakaian
tradisional yang disebut Longyl.Namun pakaian tradisional mirip sarung
Indonesia yang membelit bagian tubuh mereka mulai perut hingga betis.
Longyl yang berbahan kain katun bukan saja dikenakan pria dewasa, juga
anak-anak dan wanita.
Myanmar disebut sebagai negara seribu pagoda.


VIETNAM


Mayoritas penduduk Vietnam merupakan suku bangsa Vietnam yaitu sekitar 90%.
Kondisi ini menyebabkan masyarakat Vietnam relatif homogen.Sebagian besar
penduduk Vietnam bermata pencaharian sebagai petani dan ditinggal di perdesaan. Masyarakat Vietnam  memiliki baju tradisional yang disebut Ao Dai. Masyarakat
Vietnam gemar menggerakkan topi atau caping dalam kegiatan sehari-hari.

Permainan menangkap jangkrik dengan Mata Tertutup adalah permainan
tradisional anak Vietnam. Orang Vietnam gemar duduk di dingklik yaitu kursi
yang sangat pendek.Mayoritas orang Vietnam memiliki nama keluarga Nguyen.
Hal ini disebabkan karena Dinasti Nguyen berkuasa mulai 1803-1945 dan
merupakan dinasti terakhir di Vietnam.


LAOS









Etnik terbesar yang terdapat di Laos adalah Lao (80%). Masyarakat Laos
terkenal dengan kesabaran dan kesederhanaannya. Makanan utama Laos
adalah nasi atau nasi ketan. Oleh karena itu, orang Laos menyebut dirinya
"Luk Khao Niaow" yang artinya "anak turun nasi ketan".

Nama Laos berhubungan dengan penemunya yaitu Ai Lao. Olah raga
tradisional di Laos adalah Kataw, seperti olahraga bola voli, namun
menggunakan kaki untuk menangkap dan memukul bola. Bola tersebut
terbuat dari anyaman bambu.

Tahun baru Laos disebut Bun Pi Mai. Semua penduduk membersihkan rumah,
mengenakan pakaian baru, dan mencuci patung-patung Budha. Upacara
sakral pemberian sedekah, atau dikenal dengan Sai Bat merupakan upacara
di Laos. Para Biksu membawa bakul kecil mengitari sebagian kecil kota untuk
menerima sedekah dari penduduk setempat yang mayoritas beragama Budha.


SINGAPURA

Negara Singapura memiliki lambang negara yang terkenal yaitu patung Merlion,
berupa patung berkepala singa dan berbadan ikan. Penduduk Singapura terdiri
atas suku etnik Tionghoa (77,3%), Melayu (14,1%), India dan Pakistan (7,3%),
serta etnis lain (1,3%). Mayoritas penduduk Singapura menganut agama Budha.
Sebagian besar penduduk bekerja disektor industri.

Singapura memiliki empat bahasa resmi, yaitu Melayu, Mandarin, Inggris dan
Tamil. Masyarakat Singapura memiliki budaya jalan kaki. Sekitar 80%
masyarakatnya memiliki berjalan kaki ke mana-mana. Hal ini disebabkan harga
kendaraan yaitu mobil dan bahan bakar sangat mahal. Kepiting cabai adalah
makanan yang sangat digemari masyarakat Singapura.


THAILAND

Penduduk Thailand terdiri atas suku bangsa Thai (75%), Tionghoa, Khmer,dan
Melayu. Mayoritas penduduk Thailan beragama Budha. Kehidupan masyarakat
Thailand dipengaruhi cerita Rakyat Ramakien. Dalam cerita ini kepala merupakan
bagian tubuh yang paling dihormati. Oleh karena itu, masyarakat Thailand tidak
ada yang berani menyentuh kepala orang lain.

Thailand adalah satu-satunya negara di ASEAN yang tidak pernah dijajah
bangsa Eropa. Thailand dalam bahasa Thai adalah Prathet Thai, yang artinya
"Tanah Kebebasan". Sejak tahun 1800-an, Thailand berubah nama, antara lain
Siam (dari bahasa Sansekerta yang artinya gelap atau cokelat) dan Thailand.

Indonesia dan Thailand memiliki tradisi minum teh. Di beberapa daerah di
Indonesia, kebiasaan minum teh dilakukan secara turun temurun, salah satunya
adalahteh yang diseduh di poci. Oleh sebab itu, teh tersebut dinamakan dengan
teh poci.Di Thailand, teh disajikan dengan susu dan rempah-rempah.
Teh tersebutdinamakan Thai Ice Tea dan disajikan dingin.


KONDISI GEOGRAFIS ASIA TENGGARA

Letak geografis Asia Tenggara berada di antara tiga perairan, yaitu :
1. Samudera Hindia dan Teluk Benggala di bagian barat
2. Laut Cina Selatan di utara
3. Samudera Pasifik di timur

Wilayah Asia Tenggara dibagi menjadi dua daratan yaitu :
1. Daratan berbentuk Semenanjung
    Wilayah yang berbentuk semenanjung adalah Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja,
    dan wilayah Malaysia bagian barat.

2. Daratan berbentuk Gugusan Kepulauan
    Wilayah yang berbentuk gugusan kepulauan adalah Filipina, Indonesia,
    wilayah Malaysia bagian timur, Singapura, dan Brunei Darussalam.







                                                                                                                                                                              

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tangga Nada Diatonis Mayor dan Diatonis Minor

  Tangga Nada Diatonis Mayor Tangga nada merupakan susunan berjenjang, misalnya do, re, mi, fa, sol, la, si, do. Tangga nada diatonis terd...